Tipe Jenis Bus Pariwisata Nyaman, Aman dan Favorit
Pada dasarnya ada banyak jenis bus pariwisata yang bisa dipilih. Demi kenyamanan dan keamanan, pastikan Anda sudah memilih jenis bus yang paling tepat dan sesuai dengan kebutuhan perjalanan Anda dan rombongan.
Misalnya, apabila Anda berencana sewa bus Semarang, berikut ini ada beberapa jenis bus pariwisata yang paling difavoritkan harus Anda ketahui terlebih dulu.
Apabila Anda tidak tahu kategori, tipe, atau jenis bus, bisa jadi nanti Anda akan mengalami beberapa kendala di jalan. Sebagai contoh, Anda akan melakukan perjalanan ke salah satu tempat dengan membawa lebih dari 50 orang penumpang.
Tanpa perlu berpikir panjang, yang harus Anda lakukan adalah menyewa bus besar yang bisa menampung lebih dari 50 orang tersebut.
Kapasitas paling umum untuk jenis big bus dengan konfigurasi 2 - 2, yakni 47 dan 48 seat. Namun demikian juga ada beberapa jenis bus pariwisata yang memiliki kapasitas dengan konfigurasi 2 - 2 yang lebih banyak, seperti 50 seat atau justru lebih sedikit seperti 40 seat.
Berikutnya adalah konfigurasi seat 3 - 2, maksudnya adalah terbagi 2 baris, yakni 2 seat di sisi kiri dan 2 seat lagi di sisi kanan.
Kapasitas paling umum untuk jenis bus pariwisata tersebut adalah 59 seat. Selain itu, jenis bus satu ini juga memiliki konfigurasi seat 2 - 1 dengan space yang cukup lapang, ini biasanya disebut dengan jenis bus mewah atau luxury bus.
Bahkan ada pula jenis medium bus yang memiliki kapasitas hingga 41 seat.
Namun demikian, khususnya untuk kapasitas 25 dan 27 seat sebenarnya masuk kategori mini bus, yakni bus yang ukurannya lebih kecil dibanding medium bus.
Selain itu, sebelum memutuskan untuk menyewa bus pariwisata Anda juga disarankan untuk mengetahui cara membedakan antara model bus satu dengan lainnya yang tersedia di Indonesia khususnya. Berikut adalah rangkuman model bus pariwisata di Indonesia yang perlu Anda tahu.
Bus non HD lebih sering digunakan untuk melayani perjalanan ekonomi. Itu artinya harga sewa bus pariwisata tersebut lebih terjangkau dibanding model bus lainnya. Meskipun memiliki tampilan bodi yang panjang, tetapi bus tersebut memiliki bagasi yang tidak terlalu luas.
Hal yang membedakan antara bus HD dengan non HD adalah bus HD memiliki tinggi sekitar 3.400 - 3.500 mm. Mungkin jika dilihat secara kasat mata memang cukup sulit dibedakan, tetapi Anda bisa melihat perbedaannya dari bentuk interior bus.
Yakni, dari tempat duduk pengemudi bus HD lebih rendah dari tempat duduk penumpangnya.
Ciri bus SHD adalah memiliki tinggi sekitar 3.900 mm, dan space bagasi yang cukup luas hingga motor pun bisa dimasukan.
Ciri paling menonjol dari model bus ini, yakni memiliki kaca ganda dibagian depannya dan memiliki sekat pembatas. Lalu di bagian belakangnya, grill dibuat lebih tinggi dari bus HD.
Model bus ini cocok diaplikasikan di Chassis di luar spesifikasi bus SHD, seperti Hino RN atau pun Mercedes Benz OH1526. Perbedaan yang paling terlihat pada model bus ini adalah bodinya yang lebih rendah dan sama tinggi dengan bodi bus HD.
Jika dilihat secara dimensi, model bus ini memiliki tinggi hanya 3.700 mm dan lebih rendah sekitar 30 cm dari bus SHD. Letak peletakan wiper bus HDD ada di bagian atas, atau di roof dan jumlah wipernya ternyata hanya ada satu buah.
Bus DD memiliki tinggi kurang lebih 4.150 mm dengan 2 tingkat deck yang dikaitkan lewat tangga. Bus DD khususnya pada bus AKAP atau Angkutan Kota Antar Provinsi lebih dulu populer di Malaysia sebelum akhirnya bus tersebut menjadi trend di Indonesia.
Misalnya, apabila Anda berencana sewa bus Semarang, berikut ini ada beberapa jenis bus pariwisata yang paling difavoritkan harus Anda ketahui terlebih dulu.
Apabila Anda tidak tahu kategori, tipe, atau jenis bus, bisa jadi nanti Anda akan mengalami beberapa kendala di jalan. Sebagai contoh, Anda akan melakukan perjalanan ke salah satu tempat dengan membawa lebih dari 50 orang penumpang.
Tanpa perlu berpikir panjang, yang harus Anda lakukan adalah menyewa bus besar yang bisa menampung lebih dari 50 orang tersebut.
Jenis Bus Pariwisata yang Paling Difavoritkan
Mini Van
Seperti namanya, ini merupakan jenis bus yang hanya bisa menampung hingga 20 orang penumpang. Mini van biasanya berbentuk kotak, dengan memiliki lebar dan panjang yang sama seperti mobil pada umumnya, tetapi lebih tinggi badannya. Menggunakan 4 ban, mini van hadir dengan berbagai bentuk dan ukuran.Junior Bus
Ini adalah terobosan terbaru hasil upgrade dari medium bus. Junior bus mampu menampung hingga 39 penumpang. Dibandingkan dengan bus medium, junior bus memiliki bodi yang lebih panjang dan besar. Lihat saja, untuk konfigurasi kursinya sendiri, yakni 2 - 2.Big Bus
Ini adalah jenis bus pariwisata yang memiliki ukuran serta kapasitas paling besar. Dimana kapasitas big bus tersebut pun bervariasi, namun yang paling umum mulai dari yang memiliki konfigurasi seat 2 - 2 dan 3 - 2. Dimaksud dengan konfigurasi seat 2 - 2 adalah terbagi menjadi 2 baris disebelah kanan dan kiri masing-masing 2 seat.Kapasitas paling umum untuk jenis big bus dengan konfigurasi 2 - 2, yakni 47 dan 48 seat. Namun demikian juga ada beberapa jenis bus pariwisata yang memiliki kapasitas dengan konfigurasi 2 - 2 yang lebih banyak, seperti 50 seat atau justru lebih sedikit seperti 40 seat.
Berikutnya adalah konfigurasi seat 3 - 2, maksudnya adalah terbagi 2 baris, yakni 2 seat di sisi kiri dan 2 seat lagi di sisi kanan.
Kapasitas paling umum untuk jenis bus pariwisata tersebut adalah 59 seat. Selain itu, jenis bus satu ini juga memiliki konfigurasi seat 2 - 1 dengan space yang cukup lapang, ini biasanya disebut dengan jenis bus mewah atau luxury bus.
Medium Bus
Ini adalah jenis bus pariwisata yang memiliki kapasitas lebih rendah dibandingkan jenis big bus. Secara umum, konfigurasi seat medium bus, yakni 2 - 2, juga ada berbagai kapasitas dari jenis bus tersebut antara lain mulai dari 25, 27, 31, 22, hingga 35 seat.Bahkan ada pula jenis medium bus yang memiliki kapasitas hingga 41 seat.
Namun demikian, khususnya untuk kapasitas 25 dan 27 seat sebenarnya masuk kategori mini bus, yakni bus yang ukurannya lebih kecil dibanding medium bus.
Microbus
Bisa dibilang, ini merupakan jenis bus pariwisata yang paling sering terlihat di jalanan. Microbus biasanya memiliki kapasitas mulai dari 8 seat hingga 20 seat. Jenis bus pariwisata tersebut juga memiliki model yang cukup beragam sekali.Selain itu, sebelum memutuskan untuk menyewa bus pariwisata Anda juga disarankan untuk mengetahui cara membedakan antara model bus satu dengan lainnya yang tersedia di Indonesia khususnya. Berikut adalah rangkuman model bus pariwisata di Indonesia yang perlu Anda tahu.
Bus Non HD
Bus non HD atau yang juga disebut dengan bus normal deck ini merupakan model bus yang paling sering terlihat di jalanan. Model bus tersebut hadir sebelum tahun 2009 silam, yang memiliki tonjolan seperti kuburan di bagian samping kursi pengemudi.Bus non HD lebih sering digunakan untuk melayani perjalanan ekonomi. Itu artinya harga sewa bus pariwisata tersebut lebih terjangkau dibanding model bus lainnya. Meskipun memiliki tampilan bodi yang panjang, tetapi bus tersebut memiliki bagasi yang tidak terlalu luas.
Bus HD
Bus HD atau high deck adalah jenis bus yang memiliki lantai cukup tinggi dibanding bus non HD. Model bus ini trend di tahun 2009 silam, diawali dengan munculnya new marcoplo dari Laksana Legacy, Karoseri Adiputro, dan Trisakti Phoenix. Bahkan sampai saat ini model bus tersebut masih sering ditemukan dan digunakan di jalanan.Hal yang membedakan antara bus HD dengan non HD adalah bus HD memiliki tinggi sekitar 3.400 - 3.500 mm. Mungkin jika dilihat secara kasat mata memang cukup sulit dibedakan, tetapi Anda bisa melihat perbedaannya dari bentuk interior bus.
Yakni, dari tempat duduk pengemudi bus HD lebih rendah dari tempat duduk penumpangnya.
- Baca juga : Harga Bus Terbaru
Bus SHD
Bus SHD atau super high deck ini merupakan model bus paling trend pada saat ini. Model bus SHD tersebut pada dasarnya pertama kalinya diperkenalkan pada GIIAS 2015 silam, yang kemudian menjadi armada unggulan di beberapa PO di Indonesia. Model bus ini kebanyakan dibangun pada Scania K360IB, Chassis Hino RK8, dan Mercedes Benz OH1839.Ciri bus SHD adalah memiliki tinggi sekitar 3.900 mm, dan space bagasi yang cukup luas hingga motor pun bisa dimasukan.
Ciri paling menonjol dari model bus ini, yakni memiliki kaca ganda dibagian depannya dan memiliki sekat pembatas. Lalu di bagian belakangnya, grill dibuat lebih tinggi dari bus HD.
Bus HDD dengan DG
Bus HDD atau bus high deck ini memiliki double glass. Model bus tersebut merupakan pengembangan selanjutnya dari model bus SHD.Model bus ini cocok diaplikasikan di Chassis di luar spesifikasi bus SHD, seperti Hino RN atau pun Mercedes Benz OH1526. Perbedaan yang paling terlihat pada model bus ini adalah bodinya yang lebih rendah dan sama tinggi dengan bodi bus HD.
Jika dilihat secara dimensi, model bus ini memiliki tinggi hanya 3.700 mm dan lebih rendah sekitar 30 cm dari bus SHD. Letak peletakan wiper bus HDD ada di bagian atas, atau di roof dan jumlah wipernya ternyata hanya ada satu buah.
Bus DD
Bus DD atau model bus double decker ini merupakan jenis bus tingkat yang cocok digunakan sebagai alat transportasi umum. Bus DD memiliki permintaan trayek cukup tinggi, sebab bisa mengangkut penumpang dalam jumlah yang lebih banyak dan pastinya juga hemat dalam penggunaan jalanan.Bus DD memiliki tinggi kurang lebih 4.150 mm dengan 2 tingkat deck yang dikaitkan lewat tangga. Bus DD khususnya pada bus AKAP atau Angkutan Kota Antar Provinsi lebih dulu populer di Malaysia sebelum akhirnya bus tersebut menjadi trend di Indonesia.
Post a Comment for "Tipe Jenis Bus Pariwisata Nyaman, Aman dan Favorit"